Tuesday 3 January 2012

GLOBALISASI AJARAN ISLAM

Globalisasi dalam ajaran islam mencakup seluruh persoalan hidup di dunia dan akhirat.Agama dan kehidupan duniawi tak dapat dipisahkan.Karena dalam ajaran Islam setiap amalan akan dipertanggungjawabkan kelak.Baik berupa amalan kebaikan maupun amalan keburukan,besar atau kecil,hasilnya akan diketahui.Hal ini disebut dalam kalam Allah yang artinya :
“Maka barangsiapa beramal seberat debu kebaikan,niscaya ia akan mengetahuinya.dan barangsiapa beramal seberat debu kejahatan,niscaya ia akan mengetahuinya (pula)”.
(Az-zalzalah [99]:7-8)

Amalan kebaikan maupun amal keburukan dalam ayat tersebut bersifat umum.Belum tentu dalam soal agama atau dalam soal dunia saja.Tetapi amal baik dan buruk dari keduanya.Dengan demikian semua persoalan kehidupan selama didunia kelak akan mendapat balasan kebaikannya.Sebaliknya ,bagi orang yang melakukan kejahatan,kelak akan mendapat azab sebagai akibat dari dosanya..Jadi globalisasi dalam ajaran Islam yang mencakup dunia dan akhirat itu cukup jelas.Pengertian ini selain menunjukkan kesempurnaan ajaran Islam dan keluasan cakupannya,juga menunjukkan ketinggian nya.Karena tidak mungkin akan muncul teori dan system yang mampu menguak persoalan ghaib di akherat.Tentang ketinggian dan kesempurnaan ajaran Islam apabila dibandingkan dengan agama lain,karena ajaran Islam menolak pengertian sekularisme tetapi agama lain dapat menerimanya.Begitulah ketinggian dan kesempurnaan ajaran Islam dilihat dari segi materinya yang mencakup seluruh persoalan hidup didunia dan di akhirat.

Selain ketinggian dan kesempurnaan ajaran islam dapat dilihat dari segi materi yang mencakup seluruh persoalan hidup di dunia dan akhirat,juga dapat diperhatikandari Pengatur dan konseptornya.Karena pengatur dan konseptor ajaran Islam itu Allah,satu-satunya Tuhan Pencipta segala makhluk dan alam,satu-satunya Tuhan yang berhak ma’bud –disembah- dan satu-satunya Tuhan yang memiliki sifat yang disebut dalam Asma’ul Husna,hal ini tidak dimiliki oleh segala makhluknya,sedang segala sifat tersebut menunjukkan kemutlakan,keagungan,kesempurnaan dan ketinggian,serta bersih dari sifat tercela dan kekurangannya,maka islam jelas tinggi dan ketinggiannya tidak mungkin dapat terlampauioleh segala ajaran –isme- ,teori dan system.Ketinggiannya dapat diperhatikan dari berbagai sisi.Namun ketinggian yang cukup jelas dan tidak mungkin dapat terlampaui,itu karena pengaturnya Allah dan materinya mencakup seluruh kehidupan didunia dan akhirat.
Wallahu a’lam..(abu adlan)

No comments:

Post a Comment